Penghubung NTB

  • 05 Mar, 2024 10:51

Jakarta, Badan Penghubung. Penjabat (Pj) Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menghadiri Ra[pat kordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi menjelang Bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1445H Hari Besar Keagamaan Nasional di Hotel Kempenski Jakarta, pada Senin 4 Maret 2024.

Rakor digelar oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas) dalam rangka mencermati dinamika harga pangan pokok strategis serta rangka upaya pengendalian pasokan, harga, dan inflasi pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Puasa dan Idul Fitri Tahun 2024. 

Rakor tersebut dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan dihadiri Gubernur Bank Indonesia, Menteri Pertanian, Kapolri, Kepala BPS, Direktur Utama Perum Bulog, dan Gubernur seluruh Indonesia atau yang mewakili. 

Selain itu, Rakor diikuti secara online oleh Bupati/Wali Kota seluruh Indonesia dan Kepala Dinas yang menangani masalah pangan di Provinsi/Kabupaten/Kota. 

Mendagri dalam arahanya menyampaikan agar 9 langkah konkrit dalam mengendalikan inflasi untuk dilaksanakan oleh pemerintah daerah dengan sebaik-baiknya. Langkah kongkrit tersebut di antaranya, pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia, rapat teknis TPID, menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting, pencanangan gerakan menanam, serta melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait.

Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi dalam sambutannya menjelaskan ada beberapa tantangan utama untuk mencapai ketahanan pangan dan gizi nasional.

"Di antaranya perubahan iklim ekstrim dan situasi geopolitik yang tidak stabil serta melonjaknya harga pangan dan energi," jelasnya. 

Oleh karena itu, Arief menegaskan  perlu ditingkatkan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah, sinergi TPID, dan pemantauan harga dipasar pasar dan ritel modern. Hal tersebut untuk menjaga kestabilan harga dan pasokan makanan di masyarakat.

Dalam kaitan tersebut Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) memiliki empat strategi dalam mengendalikan inflasi daerah NTB. Yaitu menjamin ketersediaan stok, menjamin keterjangkauan harga stok bahan pokok, menjamin distribusi barang serta melakukan komunikasi efektif untuk menjaga persepsi positif terhadap konsumen. Menormalkan harga bahan pokok dan pengendalian inflasi erat kaitannya dengan pengelolaan informasi ke masyarakat. 

#ntbgemilang

#ntbmajumelaju


Poll Layanan Informasi

Kunjungan Website
  • Hari : 7
  • Minggu : 61
  • Bulan : 298
  • Tahun : 2151
  • Total : 23255
Lokasi